Buah Rambutan Unik Bagi Penderita Hypertensi
Siapa yang tak mengenal rambutan. Buah yang satu ini memang banyak disuka oleh banyak orang. Rasanya yang khas, kadang bahkan membuat orang ketagihan. Sangat cocok untuk dikonsumsi bareng teman buat nongkrong.
Rambutan memang buah yang identik dengan daerah tropis, karena buah ini tidak bisa tumbuh dengan baik di daerah non tropis. Kandungan yang dibawanya juga tak kalah dengan buah lain. Rambutan banyak mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh seperti Kalium (84,1 mg/100 g), magnesium (12,3 mg/100 g), dan kalsium (9,58 mg/100 g). Juga merupakan sumber vitamin C, zat besi, niacin, protein dan serat dalam jumlah yang memadai.
Rambutan Menurunkan Sekaligus Menaikkan Tekanan Darah
Banyak yang mengetahui bahwa buah rambutan ini bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Benarkah? Benar sekali. Dari hasil sebuah penelitian, ditemukan bahwa makan 9 – 10 buah rambutan, efektif menurunkan tekanan darah.”Kata Michele Blacksberg. Jadi kalau dikatakan bahwa rambutan bagus untuk menurunkan tekanan darah tinggi, itu tidak salah.
Tetapi rambutan juga dapat meningkatkan tekanan darah juga lho! Kok bisa? Bisa. Tetapi dengan kondisi tertentu yang melekat pada rambutan tersebut. Jika buah rambutan yang kita makan itu kondisinya terlalu matang, maka akan dapat meningkatkan tekanan darah kita. Karena mengkonsumsi buah rambutan yang terlalu matang berlebihan dapat melonjakkan kadar gula dalam darah tubuh kita. Serta gula yang terdapat pada rambutan yang terlalu matang itu dapat berubah menjadi alkohol. Dan kita tahu bahwa dua kondisi tersebut akan sangat tidak baik bagi para penderita diabetis dan hypertensi.
Bagi penderita hypertensi, sangat disarankan untuk berhati-hati dan bijaksana dalam mengkonsumsi buah rambutan. Buah rambutan bisa menurunkan tekanan darah tetapi juga dapat menaikkan tekanan darah.
