Langkah Terbaik Jika Mencret


Mencret sebaiknya jangan dihentikan dengan obat selain untuk menutupi gejala penyakit. Alangkah baiknya untuk memberikan kesempatan bagi tubuh kita untuk mengatasi gangguan mencret tersebut secara alamiah. Tubuh kita ini sudah mempunyai mekanisme pemulihan yang lebih alamiah, sesuai dengan kebutuhan dan juga dapat mengatasi terhadap kemungkinan ancaman terburuk. Pemberian obat pada saat sebelum tubuh mulai memfungsikan mekanisme pemulihannya, justru akan memperburuk keadaan. Kalau sekedar mencret ringan, dapat menyembuh sendiri.
Langkah Terbaik Jika Mencret 2
Pemberian antibiotika yang tidak tepat, justru ada kemungkinan dapat memperpanjang masa mencret, dan beberapa jenis antibiotika yang sering dipakai untuk mengatasi diare (mencret) terbukti telah tidak mempan untuk kuman—kuman tertentu karena pemakaiannya yang terlalu mudah dan tidak ada alamat (sasaran) yang tepat.

Oralit adalah merupakan obat paling aman dan bermanfaat bagi setiap serangan mencret, apa pun penyebabnya. Sambil mengamati penyebab mencretnya, pemberian oralit boleh dilanjutkan tanpa membahayakan si penderita. Larutan gula dan garam dapat dibuat sendiri dengan mencampurkan sesendok makan gula pasir dan se-ujung sendok garam dapur untuk setiap 200 cc air putih, di minum setiap kali terjadi mencret, sebagai pengganti cairan tubuh yang terbuang.
Pemakaian obat untuk mencret masih dapat digunakan, tetapi tidak untuk setiap kali diare, dan hanya untuk pemakaian yang singkat, karena pemakaian obat mencret tidak boleh lebih dari tiga minggu berturut-turut.
Untuk mengatasi mencret, perlu ditilik apa penyebabnya, karena mencret hanyalah gejala yang perlu diredakan atau tidak tergantung seberapa membahayakan tubuh penderita jika dibiarkan. Kebanyakan makan durian atau semangka sewaktu perut masih dalam keadaan kosong juga dapat menyebabkan mencret-mencret. Dalam kasus yang seperti ini tentunya tidak memerlukan obat antibiotika, kecuali jika diperkirakan ada infeksi usus akibat makanan atau minuman tersangka tercemar kuman.
Hanya pada mencret yang karena kolera, disentri atau jamur serta parasit lainnya yang memerlukan obat antibiotika atau antijamur. Itk memastikan siapa penyebabnya tidak selalu dapat diketahui dari gejala klinis, melainkan perlu pula pemeriksaan laboratorium. Mencret tidak selalu membutuhkan obat jika dalam batas tertentu, tubuh masih dapat memulihkannya sendiri.
Langkah Terbaik Jika Mencret | Pintu Sehat21 | 5