Siapa yang tidak pernah sakit
kepala? Tentunya semua dari kita pernah
mengalami apa yang disebut sebagai sakit kepala. Atau memang ada yang belum
merasakan sama sekali bagaimana rasa sakit kepala? Yang belum pernah sakit
kepala, jangan pernah terbersit ingin merasakan sakit kepala. Sakit kepala
sendiri, macam-macam yang menyebabkan kehadirannya. Beda penyebab tentunya beda
juga kualitas dan intensitas rasa sakitnya.
Di bawah ini ada 7 penyebab sakit
kepala yang sering kita jumpai. Mengetahui penyebab timbulnya rasa sakit kepala
akan sangat berguna untuk langkah penanganan penyembuhannya. Dengan mengetahui
pemicunya, tentunya kita dapat mengatasinya dengan pengobatan yang tepat dan
efektif serta dapat mengantisipasi secara dini untuk waktu-waktu yang akan datang.
Stress
Sebuah sumber menyebutkan bahwa sakit
kepala ini timbul justru ketika masa stress berakhir. Ini bisa terjadi karena
hormone yang sedang aktif melawan stress tiba-tiba turun, yang akhirnya memicu
saluran darah membesar dan bereaksi, akhirnya terjadilah sakit kepala.
Keadaan stress juga dapat menyebabkan
terjadinya ketegangan di daerah bahau, leher dan otot kepala. Yang yang paling
baik untuk dilakukan ketika stress agar tidak terjadi sakit kepala adalah
dengan melakukan relaksasi sesegera mungkin, agar stress tidak berkepanjangan
yang akhirnya dapat memicu terjadinya sakit kepala.
Masuk Angin
Masuk angin adalah merupakan salah
satu pemicu sakit kepala yang paling sering dijumpai. Sakit kepala yang disebabkan
oleh masuk angin, biasanya hamper mirip dengan sakit kepala karena hipertensi.
Biasanya sakit kepala yang disebabkan oleh masuk angin ini disertai dengan batuk-batuk
dengan intensitas tinggi.
Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi
ini merupakan pemicu sakit kepala yang paling sering terjadi di samping masuk
angin. Tekanan darah tinggi adalah pemicu terjadinya sakit kepala yang umumnya
terjadi pada orang dewasa sampai orang tua.
Cuaca
Cuaca tidak jarang menjadi penyebab
datangnya sakit kepala, apalagi cuaca yang sangat panas. Keadaan cuaca yang sangat
panas dapat merubah tingkat kelembaban dan tekanan udara. Jika hal ini terjadi
maka zat kimiawi dalam otak juga dapat berubah, yang kemudian memicu terjadinya
sakit kepala.
Kurang Tidur
Porsi tidur kita juga tidak boleh diabaikan
begitu saja. Tidur sangat penting untuk kesehatan. Kurangnya waktu untuk tidur
juga dapat menjadi pemicu sakit kepala.
Diet
Secara keseluruhan, diet mempunyai
peran yang penting dalam kesehatan dan keberadaan Anda. Dan ternyata, diet
dapat menjadi salah satu faktor pemicu sakit kepala. Berikut beberapa makanan
yang dipercaya dapat memicu sakit kepala, antara lain: keju, daging yang
diawetkan, buah-buahan asam, kacang-kacangan, coklat, makanan yang asin, serta
makanan dengan MSG. Bahkan bagi sebagian orang, es krim juga dapat memicu sakit
kepala walaupun terjadi dalam jangka pendek. Untuk meminimalisir terjadinya
sakit kepala, usahakan untuk mengurangi konsumsi terhadap makanan tersebut.
Hormon
Penyebab sakit kepala yang satu ini
yaitu hormon, umumnya terjadi pada para wanita, terutama pada masa menstruasi.
Hal ini terjadi karena turunnya tingkat estrogen di saat menstruasi dan memicu
terjadinya sakit kepala.
Minum
Terlalu banyak mengkonsumsi minuman
tertentu seperti teh, kopi, atau alkohol dapat memicu terjadinya sakit kepala.
Untuk itu, asupan terhadap minuman tersebut dalam satu hari harus dibatasi.
Oleh karena itu, harus disertai dengan minum air putih secukupnya untuk
menghindari dehidrasi, karena dehidrasi juga dapat memicu terjadinya sakit
kepala.
Terlambat makan
Sakit kepala juga dapat disebabkan
karena terlambat makan. Terlambat makan menyebabkan menurunnya tingkat gula
darah, kemudian memicu terjadinya sakit kepala. Menjaga gula darah agar dalam keadaan
normal adalah sangat penting. Perubahan drastis gula darah baik turun maupun
meningkat dapat pula menyebabkan terjadinya sakit kepala.
![]() |
wikipedia.org |
Dari berbagai sumber.