Sabar adalah sifat yang banyak menuai pujian. Pujian tidak hanya dari sesama makhluk, tetapi juga datang dari Tuhan. Siapapun dia, jika mempunyai sifat sabar dalam dirinya, maka ia akan banyak memperoleh manfaat dari sifat kesabarannya tersebut. Ini tidak hanya dibenarkan dalam sudut pandang agama saja, bahkan menurut para ahli psikologi dan ahli kesehatan yang telah melakukan penelitian tentunya, sifat sabar yang dimiliki oleh seseorang benar-benar mempunyai dampak yang sangat positif bagi kesehatan jasmani maupun kesehatan rohani yang bersangkutan.
Orang yang sabar dikatakan lebih berpeluang mempunyai usia yang lebih panjang dibandingkan dengan orang yang tidak sabar, emosian (mudah marah). Ditemukan bahwa telomere pada tubuh orang yang tidak sabar (mudah marah) mudah mejadi pendek.
Apa itu telomere?
Telomere adalah bagian paling ujung dari DNA linear. Meskipun termasuk dalam untai DNA, telomere tidak mengkode protein apa pun, sehingga ia tidak termasuk dalam kategori gen. Telomere berperan penting dalam menjaga kestabilan genom tiap sel
Menurut Profesor Richard Ebstein (National University of Singapore) “Semakin pendek telomere, hal ini memungkinkan seseorang lebih cepat tua dan mengalami berbagai masalah pada kesehatannya”.
Manfaat sabar yang disebutkan diatas adalah hanyalah satu dari banyak manfaat sabar yang ada. Tentunya dari banyak manfaat yang ada itu, pastinya ada laah manfaat yang tidak boleh dipandang remeh. Dan kita harus mempunyai inisiatif untuk mendapatkannya. Jika kita diam sejenak dan memikirkannya dengan baik-baik, inisiatif tersebut pasti akan menghampiri kita. Apa itu?
Allah SWT yang nyawa kita semua ada di tangan-Nya berfirman ; “Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Al-Baqarah:153).
Abdullah Yusuf Ali dalam kitabnya (The Holy Qur’an, Text, Translation and Commentary) terkait ayat tersebut mengatakan “Ganjaran apakah yang lebih besar bagi yang sabar, tabah, yang dapat menahan diri serta teguh hati, daripada Allah yang bersama kita? Janji yang demikian ini membuka pintu kepada segala macam kesejahteraan rohani”.
Tidak bisa membayangkan, jika kita pada posisi tersebut (Allah bersama kita). Adakah hal lain yang dapat melebihi nikmatnya dari pada itu?
sabar, sesuatu yg mudah diucapkan namun sgt sulit dilakukan.
BalasHapus