Tampilannya sama-sama bening, sama-sama menyegarkan jika diminum. Tapi jika air tersebut diberi label air Zam Zam tentunya harganya menjadi lebih mahal, bisa berlipat-lipat dari air mineral biasa. Itulah yang membuat beberapa oknum nakal untuk mendapatkan keuntungan yang berlipat-lipat dengan memalsukan air minum biasa diberi label air Zam Zam. Banyak sekali yang terkecoh dengan akal-akalan ini. Karena labelnya sangat menyakinkan. Lalu adakah cara mudah untuk mengenali mana air Zam Zam yang asli dan mana air Zam Zam yang palsu?
Seseorang ingin mendapatkan air Zam Zam karena khasiat dan keistimewaan air tersebut. Dan mereka mau membayar lebih untuk mendapatkannya. Celah inilah yang menggoda para oknum nakal untuk memalsukan air mineral biasa diberi label air Zam Zam. Untuk mengenali air Zam Zam asli dan yang palsu ada cara yang sangat simple yaitu dengan menggunakan alat TDS. TDS (Total Dissolved Solid), atau disebut juga sebagai tingkat padatan telarut dalam air termasuk mineral di dalamnya. Kalau air Zam Zam asli derajat air (dengan alat TDS) pada angka 500 lebih, sedang air biasa lebih rendah derajatnya dari 200. Demikian penuturan seorang pedagang oleh-oleh haji di Tanah Abang, yang sering menjual air Zam Zam.
Jika tidak ada alat TDS untuk mengenali air Zam Zam itu asli atau palsu, Anda dapat mencoba 3 cara di bawah ini untuk dilakukan :
1. Perhatikan Rasa
Air Zam Zam yang asli mempunyai rasa cenderung hambar, amet (bs. Jawa), tawar dari pada air mineral biasa. Ada juga yang mengatakan “air Zam Zam asli kalau diminum seperti air tanah dan ditenggorokan seret, di lidah juga rasanya aneh kayak tanah”.
Menurut Adi, seorang pedagang oleh-oleh Haji tentang air Zam Zam asli “Ada rasa getirnya, seperti kayak air kelapa gitu.
2. Perhatikan Perubahan Air Dalam Kemasan
Air Zam Zam yang asli walau dikemas dalam jangka waktu lama (setahun lebih) tidak akan berlumut dan berlendir. Tetapi air Zam Zam yang palsu akan timbul berlumut dan berlendir dalam waktu kurang lebih tiga bulan.
3. Dengan Cairan Antiseptik
Cara yang ketiga ini lebih meyakinkan, yaitu dengan memberikan kurang lebih tiga tetes cairan antiseptik yang mengandung povidone iodine (ex. Betadine) ke dalam gelas yang berukuran kecil yang sudah berisi dengan air Zam Zam kemudian kita aduk. Jika air Zam Zam itu asli maka air itu akan tetap jernih, tetapi jika air Zam Zam itu palsu maka ia akan mengalami perubahan warna menjadi lebih pekat.
Dari berbagai sumber
source image : wikipedia.org