Ada-ada saja ulah manusia sekarang. Keinginannya tidak terwujud sesuai dengan harapannya, lalu kemudian mengambil tindakan dengan mengadakan kerja sama dengan makhluk halus atau jin. Tindakan seperti ini sudah banyak terjadi dalam masyarakat kita. Biasanya orang-orang yang mengambil tindakan seperti ini, tipe orangnya agak tertutup, agak introvert, tidak bisa bersaing secara fair, dan tidak rela melihat orang lain senang. Mau hidup dengan status tidak mau kalah dengan orang lain tetapi tidak mau kerja keras.
Baca Juga : Santet, Antara Sugesti Dan Realitas
Baca Juga : Santet, Antara Sugesti Dan Realitas
Dari pengalaman penulis dalam menjalani hidup bermasyarakat selama ini, ada yang hanya karena masalah sepele saja seseorang mau melakukan hal-hal yang dapat berakibat negatif secara permanen terhadap orang yang tidak disukainya. Contoh yang paling dekat adalah yang terjadi pada keponakan saya sendiri. Untungnya adalah hal tersebut akhirnya dapat diketahui. Berawal dari diagnosa para dokter, yang satu mengatakan karena ini, yang lainnya mengatakan karena itu. Hampir ada 4 dokter yang mendiagnosa berbeda. Dari situlah kecurigaan mulai timbul, yang akhirnya diketahui karena ada “sesuatu” dalam dirinya yang membuat tubuhnya tidak beres. Akhirnya dengan pertolongan dari Allah lah penyakit tersebut dapat dianulir, walaupun menunggu cukup lama ijin dari sang suami, terhadap metode penyembuhan yang ditawarkan dari ibunya.
Baca Juga : Penyakit Jantung Isteriku Ternyata Karena Santet
Baca Juga : Penyakit Jantung Isteriku Ternyata Karena Santet
Ada apa dengan masyarakat kita sebenarnya? Mereka berpenampilan selalu seperti orang yang sangat sholeh, tetapi perilaku yang dilakukan dibalik kamar begitu sadis dan primitif. Bagaimana tidak sadis, dampak yang ditimbulkan dari perbuatannya adalah sakit yang tidak sembuh-sembuh, dapat menguras seluruh harta korban, jika apa yang sebenarnya terjadi tidak diketahui oleh sang korban dan orang-orang terdekatnya. Belum lagi dampak psikis anggota keluarganya.
Lalu bagaimana sebaiknya kita hidup dalam bermasyarakat? Hiduplah dengan mendekat kepada Tuhan, selanjutnya adalah carilah guru spriritual, dekatlah dengan orang-orang bijak dan arif, bergaya hidup sederhana, berpikiran terbuka bahwa ada banyak hal disekitar kehidupan kita yang akal kita tak bisa menjangkau dan menjelaskannya.
Salam sehat jasmani dan rohani.